Jumat, 27 Agustus 2010

inginkah kau menjadi Bidadari, Ukhti?


Ukhti…

Inginkah kau menjadi bidadari ?

Bersanding dengan para wanita yang utama

Yang pernah tertulis dalam sejarah kehidupan manusia

Ukhti…

Inginkah kau menjadi bidadari ?

Layaknya Haula bin Jatsi

Yang tuntutan dan doanya tercatat dalam Al-Qur’an

Bukti cinta dan kedekatannya dengan Rabbnya

Ukhti…

Inginkah kau menjadi bidadari ?

Layaknya Aisyah r.a

Wanita mulia penghafal Al-Qur’an

Yang kecerdasan dan keilmuannya

Saksi perjuangan pengemban risalah

Ukhti…

Inginkah kau menjadi bidadari ?

Layaknya Ummu Sulaim

Yang kesabarannya menjadi saksi

sebaik-baik perhiasan dunia

Istri sholehah

Ukhti…

Inginkah kau menjadi bidadari ?

Kulihat anggukan tegas dari kepalamu

Kulihat binar mata di wajahmu

Kurasakan gelora hamasah di jiwamu

Kau pasti ingin menjadi bidadari…

Apakah ini hanya anganmu atau citamu

Apakah ini hanya mimpi atau orbit khayalmu

Karena bidadari

Tak kenal lelah berinteraksi dengan beratnya da’wah

Tak kenal menyerah dalam ketaatan pada RabbNya

Tak mau berpisah dengan surat cinta dari Nya

Ukhti…

Kuharap kita masih ingin menjadi bidadari

Sebesar apapun harga yang harus dibayar

Seberat apapun tadhiyah yang kita korbankan

Kita akan terus berjihad

Tak kenal henti

Berbekal semangat Al-Qur’an

Dustur penerang jiwa

Maju kehadapan

Mujahidah bidadari sejati

Ukhti

Mari menjadi bidadari cahaya

Yang lisannya adalah Al-quran

Yang kegemarannya adalah tilawah

Yang cintanya adalah hafalan

Yang hidupnya dibawah naungan Al-Qur’an

Meretas dalam iman

Menjadi bidadari cahaya

Baiti jannati

Karena seorang mujahid

Hanya akan lahir dari rahim-rahim mujahidah

Hanya akan tsabat dengan dukungan seorang istri mujahidah

Hanya akan teguh dengan patner da’wah seorang mujahidah

Yang bercita-cita punya jundi hafidz-hafidzhah

Yang hanya akan tercapai dengan pembinaan seorang ummi hafidzhah



published : parentingislami.wordpress.com
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar